Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kuwu (Pilwu) serentak tahun 2025, Desa Tamansari, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu menunjukkan potensi besar dalam menjaga kondusifitas dan keamanan wilayahnya. Potensi ini terlihat dari sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat yang terjalin dengan baik melalui kegiatan silaturahmi serta komunikasi aktif.
Pada Kamis, 9 Oktober 2025, anggota Polsek Lelea melakukan silaturahmi dengan masyarakat, termasuk bertemu dengan tokoh masyarakat Desa Tamansari. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan warga, sekaligus memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap kondusif menjelang pelaksanaan Pilwu.
Kapolres Indramayu, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, melalui Kapolsek Lelea AKP Heriyanto, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya cooling system guna menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat. Ia juga menegaskan pentingnya kerja sama semua pihak agar potensi gangguan dapat dideteksi sejak dini dan segera diantisipasi bersama.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas kamtibmas. Melalui silaturahmi dan komunikasi yang intens, kami bisa mendeteksi potensi gangguan sejak dini dan mengantisipasinya bersama-sama,” ujar AKP Heriyanto yang didampingi oleh Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Tarno.
Selain menjaga keamanan, kegiatan ini juga mendorong masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah persatuan menjelang Pilwu. Kapolsek Lelea menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya memastikan Pilwu 2025 berlangsung aman, damai, dan tanpa gangguan di seluruh wilayah Kecamatan Lelea, termasuk Desa Tamansari.
Upaya menjaga keamanan ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat, aparat desa, hingga lembaga kemasyarakatan lainnya. Melalui dialog dan pertemuan seperti ini, masyarakat diberikan ruang untuk menyampaikan aspirasi serta keluhan terkait situasi yang terjadi di wilayahnya.
Langkah tersebut menunjukkan bahwa masyarakat Desa Tamansari memiliki potensi sosial yang tinggi dalam menciptakan suasana aman, saling menghormati, dan mendukung satu sama lain. Kegiatan silaturahmi ini menjadi contoh nyata nilai-nilai gotong royong, kepedulian sosial, dan tanggung jawab bersama dalam menjaga kedamaian desa.
Dengan adanya sinergi antara aparat dan masyarakat, Desa Tamansari memperlihatkan potensi sosial yang kuat untuk terus berkembang menjadi desa yang harmonis, aman, dan berdaya. Kondisi ini sekaligus menjadi modal penting dalam mendukung suksesnya pelaksanaan Pilwu serentak tahun 2025 yang damai dan demokratis di Kabupaten Indramayu.
Sumber: https://buserjatim.com/polsek-lelea-ajak-tokoh-masyarakat-jaga-keamanan-hindari-konflik-pilwu/
